Detik-detik perubahan dalam hidupku

Meskipun posting ini panjang sekali tapi apa salahnya jika kalian membacanya..?
Lalu kasih command y..!
Tengkyu..

Suatu hari TUHAN bertanya padaku..:
"Apakah engkau sungguh-sungguh mengasihi AKU..?"
Aku menjawab dengan tegas:
"Ya TUHAN..! Aku mengasihiMu karena Engkau satu-satunya Allah yang benar.."
TUHAN bertanya:
"Lalu mengapa engkau berbuat dosa..?"
Aku menjawab:
"Aku hanyalah manusia dan aku tak sempurna TUHAN.."

TUHAN berkata:
"Lalu mengapa dalam keadaan senang engkau berpaling dariKu..? Dan mengapa hanya saat" susah saja engkau berdoa dengan sumgguh"..?"
Aku diam..
Tidak ada jawaban dariku..
Yang ada hanya deraian air mata..

TUHAN berkata lebih lanjut:
"Mengapa engkau menyanyikan pujian hanya dalam pertemuan doa dan retret saja..?"
"Mengapa engkau mencari Aku hanya waktu melaksanakan ibadat saja..?"
"Mengapa doa permohonanmu hanya untuk kepentingan dirimu sendiri..?"
"Mengapa engkau memohon sesuatu tanpa iman kepercayaan kepadaKu..?"
Air mataku terus mengalir membasahi pipiku..

TUHAN bertanya lagi:
"Mengapa engkau malu mengakui AKU..?"
"Mengapa saat penderitaan, engkau mencari orang lain..? Padahal AKU menyadiakan bahuKu sebagai tempat engkau menyandar untuk mendapat kelegahan.."
Aku mencoba untuk menjawab..
Tetapi tak ada jawaban yang dapat aku berikan..

"AKU menganugerahkan hidup padamu, agar engkau tidak menyia"kan anugerah hidup ini.."
"AKU meganugerahkan bakat kepadamu untuk melayaniKu, tetapi engkau terus menolaknya.."
"AKU telah menyiapkan sabdaKu kepadamu, tetapi engkau tidak berusaha untuk memahaminya.."
"AKU telah menunjukan limpahan berkatKu padamu, tetapi pandangan matamu tertuju kepada yang lain.."
"AKU telah mendengar doa"mu dan Aku telah menjawab semuanya.."
"Benarkah sungguh engkau mengasihi AKU..?"
Aku tidak mampu menjawabnya..
Bagaimana aku mampu menjawabnya..?
Aku merasa sangat malu..
Aku tak mempunyai alasan..

Lalu aku berkata..:
"Ampuni aku TUHAN, aku tidak layak menjadi anakMu.."
TUHAN menjawab..
"AnakKu.. itulah anugrah kemurahan hatiKU padamu.."
Aku bertanya..:
"Kalau begitu, mengapa Engkau terus mengampuni aku..? Dan Engkau tetap mengasihi aku..?"
TUHAN menjawab..
"Karena engkau adalah ciptaanKu. Engkau adalah anakKu. AKU sekali-kali tidak akan meninggalkanmu.."
"Ketika engkau menangis, AKU terharu dan menangis bersamamu..
Ketika engkau bersorak gembira, AKU ikut tertawa bersamamu..
Ketika engkau putus asa, AKU meneguhkan hatimu..
Ketika engkau terjatuh, AKU mengangkatmu..
Ketika engkau lesu dan lelah, AKU menggendongmu..
AKU akan menyertaimu hingga akhir jaman dan AKU mengasihimu untuk selama-lamanya.."

Sebalumnya aku tidak perenah menangis tersedu-sedu.
Mengapa aku begitu tidak berperasaan..?
Mengapa aku tega menyakiti hati TUHAN dengan segala perbuatanku..?
Aku bertanya kepada TUHAn..
"Sebarapa besarkah kasihMu kepadaku..?"

TUHAN merentangkan tanganNya dan aku melihat bekas luka-luka tembusan paku pada tanganNya..

Aku sujud menyembah dekat kaki Kristus, Juru slamatku..
Dan untuk pertama kalinya, aku dapat berdoa dengan khusuk..

"TUHAN, ampunilah kesalahan dan dosa-dosaku. Ajari dan bimbinglah agar aku selalu ingat akan kasih dan kebaikanMu yang telah Engkau curahkan kepadaku..
Amin"

Hingga saat itu aku menerima TUHAN dalam kehidupan dan dalam segala perbuatanku. DAn sampai pada akhirnya aku berubah menjadi pribadi yang mengenal, mengatahui, serta dekat denganNya. Meskipun belum banyak pribadi yang mengenal TUHAN seperti aku telah mengenalNya. DAn akupun telah menyerahkan seluruh hidup, masa depan, dan segalanya pada diriNya..
Sejak saat itu aku dapat menerima dan mensyukuri apa yang telah IA berikan dan IA perbuat dalam hidupku..

Thx my Savior, JESUS CHRIST